Mobil Listrik Hyundai Kona Electric – Bingung antara beli mobil listrik termurah Hyundai Ioniq Electric dan Hyundai Kona Electric yang sporty? Temukan jawabannya di sini.
Sebagai sahabat tren mobil listrik di Indonesia, sangat menarik untuk membandingkan antara Hyundai Ioniq Electric dengan Hyundai Kona Electric.
Mobil Listrik Hyundai Kona Electric
Meski kedua mobil tersebut berada di segmen kelas yang berbeda, namun menarik untuk membicarakan keunikannya. Terutama bagi Anda yang ingin bermigrasi dari bahan bakar fosil ke listrik yang lebih hemat.
Baru Saja Dirilis November Lalu, Hyundai Bersiap Luncurkan Kona Ev Facelift 2021
Lantas bagaimana perbandingan Hyundai Kona dan Ioniq 2022 dari segi spek, desain, dan fitur? Dan mana yang harus Anda pilih sebagai mobil listrik?
Namun, torsi maksimal kedua mobil tersebut berbeda. Hyundai Ioniq Electric mampu mencapai torsi hanya 295 Nm, Kona Electric mampu mencapai 395 Nm.
Perbedaan spesifikasi lainnya muncul ketika menyangkut baterai. Meski selisihnya cukup kecil, Kona Electric memiliki kapasitas baterai lebih besar yakni 39,2 kWh, sedangkan Ioniq Electric hanya 38,3 kWh.
Dengan kapasitas baterai yang lebih besar, waktu pengisian daya Kona Electric bertambah secara otomatis. Jika Ioniq membutuhkan waktu 17 jam dari kapasitas 0 hingga 100% dengan muatan standar, Kona membutuhkan waktu 19 jam.
Ini Dia Tujuh Insentif Yang Hyundai Berikan Bagi Pembeli Mobil Listrik
Namun jika menggunakan pengisian cepat di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), keduanya hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam.
Berdasarkan spesifikasi di atas, sepertinya Kona akan mengungguli Ioniq, terutama dalam hal akselerasi. Namun, ternyata kecepatan kedua mobil tersebut tidak berbeda.
Kona mampu mencapai 100 km/jam dalam 9,9 detik sedangkan Ioniq mampu mencatatkan kecepatan yang sama. Hanya saja Anda harus menjalankannya dalam mode permainan.
Agaknya selisih bobot Kona yang lebih dari 50kg bisa mengurangi keluaran torsi untuk mengurangi akselerasi. Selain itu, jarak tempuh Kona sedikit lebih rendah daripada Ioniq, meskipun kapasitas baterainya sebenarnya lebih besar.
Mobil Listrik Hyundai Ioniq Dan Kona Resmi Mengaspal Di Indonesia
Bentuk bodi liftback Ioniq memperkuat kontrol traksi di jalan raya. Itu membuat kontrol menikung dan akselerasi terasa mudah.
Lain halnya dengan garis bodi SUV Kona Electric. Torsi besar dengan amplitudo tinggi membuat kontrol traksi lebih sulit. Anda harus berhati-hati saat berkendara di tikungan tajam atau dengan kecepatan di atas 140 km/jam.
Kedua mobil listrik Hyundai tersebut sebenarnya berada dalam kategori yang berbeda (liftback vs compact SUV). Namun, eksterior Ioniq vs Kona Electric nampaknya mengusung konsep yang sama: sporty dan futuristik.
Wajah depan didasarkan pada grid tertutup. Namun, Ioniq terlihat lebih khas dengan bentuk heksagonal yang digambarkan dengan jelas.
Hyundai Kona Electric Akan Masuk Indonesia, Kini Terjual 100 Unit Lebih
Dari segi dimensi, keduanya jelas berbeda, tapi itu soal selera saja. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, baik karena ukuran maupun jaraknya yang pendek dari permukaan jalan.
Layaknya SUV, ground clearance Kona Electric tergolong tinggi dengan ciri khas velg 17 inci berbentuk kipas. Sedangkan ground clearance Ioniq lebih rendah 2 cm dengan velg 16 inci
Bagian dashboard terlihat simpel dan canggih dengan unit utama layar masing-masing berukuran 7 dan 8 inci. Unit ini sudah dapat terhubung ke perangkat Android dan iPhone.
Fitur standar seperti ABS+EBD, Hill Assist, Stability Control jelas tidak perlu diragukan lagi. Juga dengan sistem airbag yang naik hingga 7 titik.
Hyundai Kona Electric Vs Toyota Bz4x, Komparasi Electric Suv
Sedangkan untuk Ioniq, versi Prime relatif mirip. Hanya fungsi peringatan tabrakan lalu lintas belakang dan peringatan blind spot yang tidak tersedia.
Harga Ioniq Electric tergolong murah untuk kelas mobil listrik. Bahkan menjadi mobil listrik termurah di Indonesia dengan kisaran mulai Rp 637 jutaan untuk varian Prime.
Sehingga harga tidak menjadi masalah, Anda bisa memesan mobil listrik kesayangan Anda melalui MUF Online Autoshow (). Nikmati cicilan terjangkau dengan bunga ringan dan tenor panjang hingga 7 tahun.
Apapun pilihan Anda antara Hyundai Ioniq Electric dan Hyundai Kona Electric, sekarang adalah waktu yang tepat untuk memulai tren mobil hemat energi. Hubungi kami di WA 0821-1182-4010 untuk mendiskusikan kebutuhan mobil listrik Anda. Hyundai Kona Electric adalah pabrikan mobil crossover elektrik asal Korea Selatan. Di seluruh dunia, mereka juga mencatatkan penjualan lebih dari 100 ribu unit.
Mobil Listrik Yang Siap Hadir Di 2022, Dari Hyundai Hingga Lexus
Mobil listrik ini memulai debutnya pada 28 Maret 2018. 3/4 dari total penjualannya berasal dari negara-negara di luar Korea Selatan.
Mobil ini dapat diisi dengan cepat. Selain itu, mobil ini juga telah mendapatkan beberapa penghargaan dari media otomotif global.
Crossover nol emisi ini telah membuat sejarah dengan menjual lebih dari 100.000 unit di seluruh dunia. Angka yang dirilis Hyundai Korea menunjukkan penjualan kumulatif mencapai 103.719 unit per 30 Juni.
Salah satu yang membuat mobil ini cantik adalah Kona Electric hadir dalam dua versi. Performanya kuat dengan motor listrik yang mengemas tenaga maksimal 204 hp atau 150 kW dan torsi 394 Nm. Lengkap dengan baterai lithium 64 kWh.
Ototest Hyundai Kona Electric 2021: Mobil Listrik Terjangkau Yang Super Hemat Untuk Harian
Kapasitas jelajah yang ditempati kapasitas baterai adalah 482 km. Sedangkan versi kedua dibekali baterai 39,2 kWh.
Mobil versi kedua ini ditenagai motor listrik yang menghasilkan tenaga 134 hp dan torsi 394 Nm. Mobil ini memiliki kemampuan menempuh jarak hingga 312 km.
Sedangkan untuk pengisian baterai 64 kWh membutuhkan waktu sekitar 54 menit dari 80% kosong. Teknologi ini menggunakan pengisi daya cepat DC atau CCS 100 kW.
Menggunakan soket pengisi daya terpasang 7,2 kW, pengisian daya Hyundai Kona Electric membutuhkan waktu 9 jam 40 menit untuk baterai yang lebih besar. Ini juga membutuhkan waktu 6 jam 10 menit untuk jenis baterai terkecil.
Mobil Listrik Yang Eksis Di Indonesia
Banyak kabar yang mengemuka tentang kehadiran Kona Electric di pasar Indonesia. Kabar ini sudah santer terdengar sejak bulan lalu.
Kabar tersebut pertama kali muncul dalam sebuah foto yang diambil oleh YouTuber otomotif, yakni Bang Koboi. Pihaknya mengaku sempat melihat Hyundai elektrik terparkir di sebuah mal di Jakarta Selatan.
Hyundai Kona Electric banyak mendapat pujian atas berbagai fitur unggulan yang dibawanya. Fitur utama dari kategori ini adalah kemampuan mengisi daya dengan cepat.
Selain itu, mobil ini juga telah mendapatkan banyak penghargaan dari berbagai media otomotif dunia. Melihat kesuksesan Kona Electric, pabrikan ingin fokus mengembangkan mobilitas nol emisi.
Mobil Listrik Hyundai Di Indonesia, Harga Rp600 800 Jutaan
Selain itu, juga berencana untuk menjual 560.000 kendaraan listrik berbeda dari model FCEV atau Fuel Cell Vehicle.
Jika berbicara fitur yang dibawanya, Kona Electric sudah menggunakan lampu utama dan belakang yang menerapkan teknologi LED.
Sementara dari segi fitur keselamatan, Hyundai Kona Electric juga tak kalah menarik. Karena mobil ini memiliki fitur tambahan
Seperti yang sudah disebutkan di atas, mobil ini memiliki fitur fast charging. Saat konsumen memiliki kendaraan listrik Kona, mereka dapat mengisi daya mobil di outlet perumahan biasa.
Mobil Listrik Hyundai Kona Dan Ioniq Punya Paddle Shift, Apa Fungsinya?
. Port pengisian daya mobil ini terletak di bagian depan kendaraan. Tepat di sebelah logo Hyundai.
Sekadar prediksi dan spekulasi, Hyundai Kona Electric diperkirakan akan meluncur di Indonesia dalam waktu dekat. Mobil tersebut akan tersedia pada kuartal ketiga atau akhir tahun 2020.
Sedangkan dari segi harga sepertinya tidak akan jauh berbeda dengan Ioniq Indonesia. Ioniq sendiri merupakan mobil Hyundai bertenaga baterai yang sudah berkeliling Indonesia.
Mobil listrik ini didatangkan langsung dari Korea Selatan secara utuh. Meski belum di pasar massal.
Suv Listrik Paling Terjangkau Indonesia, Ini Spesifikasi Hyundai Kona Electric
Bagaimana kondisi Hyundai Kona Electric sekarang? Kita tunggu saja apakah mobil ini akan dipasarkan secara massal di Indonesia atau masih seperti Hyundai Ioniq. Saat Anda mengakses situs web kami, kami menyimpan informasi tentang kunjungan Anda dalam file teks kecil yang disebut “cookie” di hard drive Anda. Ini akan membantu kami mengenali Anda dan mengingat preferensi Anda pada kunjungan Anda berikutnya.
Hanya informasi yang Anda berikan yang akan disimpan dalam cookie, dan hanya situs web yang membuat cookie yang dapat membacanya. Itu tidak memungkinkan Anda untuk mengakses seluruh komputer.
Anda dapat mengatur browser internet Anda untuk tidak menerima cookie, atau mengonfirmasi setiap kali cookie ditawarkan, sehingga Anda dapat memutuskan untuk menerimanya atau tidak. Namun, beberapa fitur situs web kami mungkin tidak tersedia jika Anda tidak mengizinkan penggunaan cookie.
Setiap aspek Kona Electric merupakan bukti kekuatan inovasi terbaru. Desain terbaru dengan tenaga listrik murni untuk menempuh jarak 305 km (berdasarkan metode pengukuran WLTP*), ditambah rangkaian konektivitas canggih dan fitur keselamatan yang membuat Anda tetap terdepan dalam tren dan teknologi. Manfaatkan kekuatan energi positif dalam kehidupan sehari-hari Anda dengan Kona Electric.
Hyundai Kona Electric Facelift 2021, Salah Satu Mobil Litsrik Paling Terjangkau!
Pengisian Kona Electric sangat fleksibel. Ini dapat dilakukan melalui pengisi daya AC, pengisi daya cepat DC yang membutuhkan waktu kurang dari 1 jam hingga baterai 80%. Dan juga melalui charger portable yang bisa dicolokkan ke stopkontak listrik rumah.
Semua informasi penting sistem mobil ditampilkan secara akurat. Ini memiliki 3 pilihan tema tergantung pada mode berkendara: Normal, Sport dan Eco. Jakarta, – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan mobil listrik murni (BEV) Ioniq Electric dan Kona Electric di Tanah Air. Hyundai berharap kehadiran mobil ini menjadi solusi mobilitas ramah lingkungan bagi konsumen Indonesia.
“Kami bangga memperkenalkan dua mobil listrik murni dari Hyundai yang akan selalu menjadi solusi bagi mereka yang ingin terdepan dalam inovasi. Kami berkomitmen untuk memulai ekosistem kendaraan listrik di Indonesia yang akan berkontribusi pada kualitas hidup masyarakat. Dan jadilah game changer dalam teknologi mobilitas yang ramah lingkungan,” kata President and Managing Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Sung Jong Ha dalam konferensi video, Jumat (11/6/2020).
Ioniq Electric dan Kona Electric akan menjadi yang pertama di segmennya masing-masing yang mendapatkan tenaga murni dari baterai, katanya. Inovasi yang masuk ke dalam dua model mobil listrik ini telah dibuktikan sejak diluncurkan secara global pada tahun 2018 lalu, dengan penjualan Kona Electric mencapai lebih dari 100.000 unit.
Prices Tbc, 2021 Hyundai Kona Electric Facelift Coming To Malaysia In Q4, 2 Variants
Berapa harga mobil listrik ini? Ioniq Electric tersedia dalam dua varian, model Prime seharga Rp624,8 juta dan model Signature seharga Rp664,8 juta.