Harga All New Ertiga Sport 2019 – Tak lama setelah Suzuki Ertiga facelift muncul pada Februari lalu, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan versi baru minivan andalannya, Suzuki Ertiga Sport, sebulan kemudian. Untuk versi tertinggi, apa saja perubahannya? Berikut review Suzuki Ertiga Sport 2019.
Review Suzuki Ertiga Suzuki Sport 2019 – Pertarungan kelas low MPV tidak berhenti di awal tahun 2019 dengan munculnya facelift dari beberapa pabrikan seperti Toyota Avanza, Honda Mobilio dan Suzuki Ertiga. Melihat adanya peluang bagi segmen keluarga muda berjiwa sport, PT SIS meluncurkan Suzuki Ertiga Sport sebagai varian teratas dengan ubahan yang berfokus pada eksterior dan interior. Namun, Suzuki memperkenalkan banyak fitur baru pada varian bertransmisi otomatis tersebut.
Harga All New Ertiga Sport 2019
Suzuki Ertiga sendiri hadir di Indonesia sejak tahun 2012 sebagai pesaing baru di segmen lower MPV. Setelah 6 tahun berkiprah di dunia otomotif, memasuki tahun 2018 Suzuki memperkenalkan generasi baru dengan ubahan yang lengkap. Meski masih menggunakan basis yang sama, tampilan All New Ertiga yang diluncurkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 ini sama sekali berbeda dengan pendahulunya.
All New Ertiga Versi Sporty Rilis Di Filipina, Tanpa Nama Suzuki Sport
Dari Toyota Avanza, Daihatsu Xenia hingga Honda Mobilio. Bahkan tampilan Nissan Livina yang menggunakan basic yang sama dengan Mitsubishi Xpander juga turut mewarnai panasnya pertarungan di tahun politik ini. Suzuki pun bereaksi dengan meluncurkan Suzuki Ertiga Sport yang berpeluang menggarap pasar tersebut. Ada beberapa perubahan eksterior dan interior serta beberapa fitur baru. Untuk lebih jelasnya berikut adalah review Suzuki Ertiga Sport 2019.
Honda HR-V 1.5 S CVT Body Mulus Interior Orsinil Plat ODD Siap Pakai Luar Kota Khusus OTR Kredit
PT SIS mengklaim sebagian besar ubahan pada Suzuki Ertiga Sport 2019 fokus pada eksterior dan interior. Seperti pada tampilan depan, grille depan atas dan bawah disematkan aksen chrome yang memberikan tampilan sangat mewah. Sedangkan grilnya menggunakan pola desain yang berbeda dari varian GX dan warna hitam membuatnya menonjol.
Tampak sedikit lebih rendah, pada bagian bumper Suzuki Ertiga Sport mendapatkan lampu LED daytime running (DRL) baru dengan pola bumerang di kanan dan kiri. Satu hal yang membuat kami suka berubah bentuk
Ertiga Sport Madura
Baru dengan aksen silver di bagian tengah dan samping kiri dan kanan. Dipadukan dengan warna hitam, aura Suzuki Ertiga Sport semakin terasa
Dari samping, Suzuki Ertiga Sport tidak banyak berubah. Perubahan yang paling terlihat adalah pola pelek yang berbeda dengan varian GX. Sepertinya aksen krom lebih dominan namun tetap bercorak
. Ukuran pelek selalu bergantung pada diameter 15 inci dengan profil ban 185/65. Ubahan lain pada Suzuki Ertiga Sport 2019 ini adalah bagian side under spoiler yang satu paket.
Menengok ke belakang, sekilas Suzuki Ertiga Sport 2019 terlihat seperti varian GX. Namun jika diperhatikan dengan seksama, ada banyak aksesoris baru yang membuat minivan ini semakin cantik.
Harga Suzuki Ertiga Baru Dan Bekas, Cek Spesifikasi Lengkapnya
. Seperti tampilan spoiler atas belakang baru dengan desain mirip burung yang mengepakkan sayapnya. Tak hanya spoiler atas, Suzuki Ertiga Sport 2019 juga memiliki desain baru di bawah spoiler bumper yang menambah kesan mewah.
. Fitur kamera belakang kini diperkenalkan oleh SIS, padahal sebelumnya varian GX hanya dikosongkan untuk dipasang sendiri oleh konsumen. Lampu belakangnya masih sama dengan versi GX.
Berkat warna hitam yang dominan. Dari dashboard hingga setir berwarna hitam. Namun secara keseluruhan desainnya tidak berbeda dengan versi GX. Namun pemilihan warna hitam pada Suzuki Ertiga Sport 2019 memberikan keuntungan bagi konsumen karena tidak cepat kotor. Berbeda dengan warna beige atau krem pada varian GX yang akan terlihat kotor dalam beberapa tahun. Apalagi jika Anda sering membawa anak-anak dan sering makan sambil jalan.
. Aksen kayu ini sebenarnya sudah jarang ditemui di small MPV masa kini. Beberapa orang mengatakan bahwa pola kayu ini memberikan tampilan interior yang “antik”. Namun menurut kami warna kayu gelap ini dapat menonjol dibandingkan pesaing saat ini yang lebih menyukai warna merah atau perak. Sayangnya, lingkar kemudi terkesan agak kosong karena tombol-tombol yang dihadirkan hanya digunakan untuk mengoperasikan MID dan sistem audio. DRL, kontrol traksi, dan sensor parkir ala Suzuki disematkan di sisi kanan dasbor, di area belakang setir.
Suzuki Ertiga Harga Otr Dan Promo Ppnbm
Pada 2.740mm, ruang kaki di semua baris kursi tampaknya cukup memadai. Busanya cukup tebal sehingga nyaman saat Anda duduki di atasnya. Namun sayangnya, SIS masih menggunakan material
, yang memudahkan untuk menandai noda. Meski merupakan varian yang lebih tinggi, seharusnya jok low MPV ini menggunakan bahan kulit untuk menambah kenyamanan dan kemewahan.
Setelah absen pada varian GL dan GX, Suzuki kembali mengadopsi fitur ESP (Electronic Stability Program) pada Ertiga Sport 2019. Fitur tersebut banyak diminta oleh konsumen sebelumnya, membuat low MPV ini semakin stabil saat dikendarai dalam kecepatan tinggi. . Mirip dengan perubahan Februari, fitur foldable Assist Grip telah ditempatkan di baris pertama dan kedua. Sedangkan baris ketiga menggunakan fixed assist handle untuk menjaga kenyamanan penumpang saat melintasi jalanan bergelombang.
Fitur berkendara lain yang tak kalah pentingnya adalah ABS (anti-lock braking system), EBD (electronic brake force distribution) dan kontrol traksi. Semua fitur ini membuat berkendara dengan kecepatan tinggi menjadi lebih aman dan nyaman. Rangka bodi Heartect diharapkan mampu mengurangi benturan dan memberikan rasa berkendara yang lebih nyaman. Fitur eksklusif untuk varian transmisi otomatis adalah Hill Hold Control (HHC). Fungsi ini mencegah mobil menanjak atau menurun.
Harga Rp250 Jutaan, Ini Istimewanya Suzuki Ertiga Sport Ff
You Unit utama ini sama seperti yang digunakan pada varian GX. Layar sentuh ini menawarkan menu standar seperti radio (FM dan AM) serta pemutar musik digital yang dapat dihubungkan melalui port USB, Aux-in dan Bluetooth. Fitur headunit Suzuki Ertiga Sport 2019 lainnya adalah mirroring.
Di antara ubahan yang ada seperti eksterior, interior dan berbagai fitur baru, Suzuki Ertiga Sport 2019 masih mengandalkan mesin yang sama berkode K15B berteknologi DOHC VVT. Berkapasitas 1.462 cc menghasilkan tenaga 104,7 Ps pada 6.000 rpm. Sedangkan torsi 138 Nm dicapai pada 4.400 rpm. Tersedia dua pilihan transmisi, yakni manual 5 percepatan atau otomatis 4 percepatan.
Ada dua varian yang ditawarkan PT SIS untuk Suzuki Ertiga Sport 2019, satu-satunya perbedaan adalah transmisi manual dan otomatis. Untuk varian manual harganya Rp 241 jutaan, dengan selisih harga Rp 11,5 jutaan dengan varian GX. Begitu pula dengan pilihan transmisi otomatis, banderol harga Rp 251,5 juta juga membuat perbedaan harga. Menariknya, Suzuki hanya menawarkan tiga pilihan warna – putih, hitam, dan abu-abu.
Pertarungan untuk segmen low MPV berlangsung sangat ketat di awal tahun 2019 seiring pabrikan merilis key move mereka. Keputusan PT SIS untuk memperkenalkan varian baru Suzuki Sport sangat cocok untuk menarik perhatian keluarga muda atau anak muda. Suzuki Ertiga memiliki varian Dreza yang banyak peminatnya. Meski hanya berfokus pada ubahan kosmetik, menurut kami ubahan tersebut terlihat berbeda dan memungkinkan konsumen untuk melihat varian baru ini. Kembalinya fungsi eSP juga menjadi senjata ampuh Suzuki Ertiga Sport 2019 untuk melawan para rivalnya. Sayangnya, beberapa fitur yang kami anggap sangat penting tidak diperkenalkan, seperti mode berkendara. Meski Suzuki Ertiga diklaim memiliki performa irit bahan bakar, namun akan lebih atraktif jika tersedia mode Eco.JAKARTA – Tren mobil keluarga kini menyasar minivan bergaya macho dan sporty. Perubahan selera konsumen inilah yang mendorong PT Suzuki Indomobil Sales memperkenalkan varian baru Ertiga yaitu All New Ertiga Suzuki Sport. MPV ini didesain agresif dengan fitur-fitur modern. Berbagai tambahan tersebut membuat harga Suzuki Ertiga Sport menjadi salah satu yang termahal di kelasnya.
All New Ertiga Suzuki Sport
Suzuki Ertiga Sport didasarkan pada varian Ertiga GX. Pembaruan eksterior Ertiga Sport mencakup body kit tambahan seperti grille atas dan bawah, spoiler depan, spoiler samping, spoiler belakang atas dan bawah. Pintu belakang menyandang lambang Suzuki Sport yang membedakannya dari varian standar.
Ertiga Suzuki Sport juga mendapat manfaat dari fungsi tambahan daytime running lights dan defogger untuk membantu pengemudi saat cuaca buruk. Parkir pengemudi juga mudah dengan parkir kamera belakang.
“Integrasi Suzuki Sport Concept ke dalam Ertiga bertujuan untuk memuaskan selera pasar akan mobil keluarga dengan tampilan yang sporty dan fitur yang modern. Kami telah menambahkan 11 pembaruan fitur yang membuat Ertiga Suzuki Sport semakin agresif dan sesuai dengan otomotif masa kini. tren,” ujar Setiawan Surya, Deputy General Manager 4W, PT SIS.
Masuk ke dalam, Ertiga Suzuki Sport hadir dengan warna dashboard terbaru dan material jok beraksen hitam. Warna ini menutupi seluruh bagian dashboard, jok, panel pemasangan dan trim pintu. Fitur hiburan Ertiga Suzuki Sport didasarkan pada kenyamanan kabin yang didukung head unit layar sentuh berukuran 6,8 inci dan automatic digital climate control. Menurut Surya, masyarakat awam sangat menantikan kemunculan Ertiga Suzuki Sport.
Ubahan Di All New Ertiga Hybrid
“Baru-baru ini Ertiga telah membuat gebrakan di sekitar kota, orang-orang bersemangat dengan produk yang kami luncurkan. Ertiga Suzuki Sport dirancang untuk mereka yang menyukai desain dinamis,” katanya saat peluncuran.
PT SIS menawarkan dua pilihan Ertiga Suzuki Sport, yakni varian manual dan otomatis. Suzuki Ertiga Sport dibandrol dengan harga Rp241.000.000 untuk varian manual dan Rp251.500.000 untuk varian otomatis.
Marketing Manager PT SIS Donny Saputra 4W mengatakan Suzuki Ertiga Dreja belum diproduksi sejak peluncuran All New Ertiga tahun lalu. Celah di jajaran model andalannya diisi oleh Ertiga Suzuki Sport. Dengan demikian, varian baru Ertiga ini otomatis akan menggantikan model yang ditinggalkan Drezza.
“Mengapa tidak menyukai Dreja yang lama, karena keputusan dan pengembangan produk di Indonesia adalah hasil investigasi kami di Indonesia. Situasi 3-4 tahun lalu tidak sama dengan hari ini. Ada perubahan.